SB19 “MAPA” Menjuarai iTunes Versi Kolaborasi dengan Aruma, Netizen Terenyuh

Setelah dirilis ulang lagu “MAPA” oleh SB19 bersama penyanyi Indonesia, Aruma, lagu ini langsung menduduki peringkat #1 di iTunes di berbagai negara. Bukan hanya pencapaian chart semata—kolaborasi ini memiliki kekuatan emosional yang luar biasa, di mana netizen banyak yang terharu dan menitikkan air mata karena lirik dan nuansa yang begitu dalam. Lalu, apa rahasia di balik kesuksesan kolaborasi emosional ini?

Congratulations SB19 & Indonesian Singer Aruma! MAPA PASOK sa Top 100  iTunes Worldwide!

Sebuah Lagu Tentang Kasih Orang Tua

Judul “MAPA” sendiri berasal dari singkatan “Mama” dan “Papa”, yang menjadi simbol rasa syukur, cinta, dan hormat dari anak terhadap kedua orang tuanya. Sebagai lagu yang secara tematis menyoroti pengorbanan, dukungan, dan kehadiran orang tua dalam masa sulit, “MAPA” telah lama menjadi anthem perasaan universal. Ketika SB19 mengangkat kembali lagu ini bersama Aruma, mereka tidak hanya menyanyikan versi baru—mereka memunculkan kembali kenangan kolektif soal cinta keluarga yang tak lekang waktu.

Aruma Masuk, Suara Baru yang Menyentuh

Bagi yang mungkin belum terlalu familiar, Aruma adalah penyanyi muda berbakat dari Indonesia dalam genre pop-soul. Kehadiran vokalnya dalam versi kolaborasi ini memberikan dimensi baru. Aruma mengisi bagian bridge dan beberapa bait dengan lembut namun penuh emosi—seolah menyampaikan pesan langsung dari hati seorang anak yang merindukan orang tuanya.

Perpaduan suara SB19 yang kaya harmoni dengan sentuhan penuh perasaan dari Aruma berhasil menciptakan atmosfer hangat sekaligus menggugah nurani. Lirik yang menyebutkan kata “kamu” dan “aku” pun terasa seperti dialog riil antara anak dan orang tua, bukan sekadar syair bernada manis.

Lirik dan Nuansa yang Bikin Terharu

Beberapa garis lirik tertentu dalam lagu ini disebut-sebut membuat pendengar teringat akan saat-saat mereka harus berjauhan dari keluarga. Salah satunya baris:

“Kahit hirap, ikaw ang gabay”

Kalimat ini dipahami sebagai pengingat bahwa meski menghadapi tantangan dan rintangan, kehadiran orang tua tetap memberi arah dan kekuatan. Bagi banyak yang bekerja di luar negeri, merantau, atau mengejar studi, lirik itu menjadi semacam doa dan cermin kerinduan yang mendalam—dan saat Aruma menyanyikannya dengan suara lembut, air mata pun banyak tumpah.

Kenapa Banyak Netizen Menangis?

Ada beberapa alasan yang membuat kolaborasi ini begitu sentimental bagi pendengar:

    Rindu akan keluarga yang jauh
    Bayangkan Anda bekerja di luar negeri setiap hari. Saat mendengar lagu ini, perasaan rindu dan kenangan bersama keluarga, mungkin ditambah dengan sedikit kesepian, langsung muncul.

    Melodi seperti lullaby dan penghiburan
    Suara lembut Aruma seperti membelai hati, sementara harmoni SB19 menjadi semacam pengingat kasih sayang—seolah lagu ini adalah pelukan untuk jiwa yang merindu.

    Emosi personal yang terbawa
    Banyak cerita pribadi muncul. Ada yang ingat momen pahit perpisahan, ada juga yang teringat saat pertama kali pergi merantau. Semua kenangan itu muncul jelas, terasa dekat, dan membawa kedalaman emosi.

    Kesatupaduan nasional dan lintas generasi
    Keterlibatan Aruma menyatukan dua negara (Philippines dan Indonesia), memberikan rasa kebersamaan regional. Kekuatan lagu lintas batas ini membuat banyak orang bangga sekaligus terharu.

 

SB19, Indonesian singer Aruma team up for Bahasa version of 'MAPA' | GMA  News Online

 

Reaksi di Media Sosial

Di Twitter, Facebook, TikTok, dan YouTube, kolaborasi ini jadi viral. Berikut beberapa reaksi netizen:

“Aku nggak nyangka bakal nangis sampai gini…”

“Suara Aruma bikin gimana gitu… langsung nembus dada.”

“Dengerin pas malam, sambil nangis… Thanks SB19 & Aruma.”

“Kolab ini bikin saya rindu parents.”

“Beda banget vibe-nya padahal lagunya sama, efeknya luar biasa.”

Video reaksi muncul di mana-mana—banyak orang merekam ekspresi mereka yang dibuat haru saat mendengarkan lagu lewat headphone larut malam. Banyak pula yang menambahkan caption “mapa made me cry” atau “family anthem of the year”.

Perspektif Kritik dan Komentar Profesional

Tak hanya penonton biasa, kritikus musik dan content creator YouTube juga memberikan respon positif:

Sebagian mengatakan produksi terasa kuat dan bernuansa.

Ada yang menyoroti mixing vokal Aruma dengan harmonisasi SB19—menurut mereka, produksi ini tepat dan menyentuh.

Ada pula yang memuji strategi globalisasi musik Asia Tenggara lewat kolaborasi lintas negara.

Meski ada segelintir kritik mengatakan bagian solo Aruma overreaching, keseluruhan opini tetap mendukung bahwa ini adalah langkah pintar dan emosional.

Dampak terhadap Karier SB19 dan Aruma

SB19

Bagi SB19, pencapaian ini adalah penegasan bahwa mereka bukan sekadar boyband lokal. Kolaborasi ini menegaskan positioning mereka sebagai multi-genre act dan memampukan mereka mendekat ke audiens global. Album ini membuka peluang lebih besar di Asia Tenggara, dan memberi kekuatan brand yang lebih mental.

Aruma

Bagi Aruma, kesempatan ini menjadi panggung besar. Dengan fitur di iTunes dan liputan regional Barat, nama dan suaranya makin dikenal. Ini bisa membantunya berkembang menuju karier internasional—tidak hanya sebagai artis Indonesia, namun sebagai penyanyi regional dengan daya tarik luas.

Trajektori Berikutnya

Beberapa hype dan spekulasi muncul:

Ada rumor mereka akan tampil live bersama di konser regional.

Kemungkinan video akustik atau live session di YouTube atau konser mini.

Bisa muncul video BTS yang menampilkan proses rekaman mereka berkolaborasi, yang tentu akan bernostalgia dan menambah nilai emosional.

Penggemar pun berharap munculnya merchandise kolaborasi atau sesi meet & greet—meski itu tergantung pada manajemen artis masing-masing.

Kesimpulan

Lagu “MAPA” versi kolaborasi SB19 dan Aruma adalah perayaan cinta dan rasa syukur atas orang tua, dipenuhi nostalgia dan kedalaman emosi. Mencapai #1 iTunes bukan hanya soal angka—tapi bukti kekuatan musik untuk menyatukan perasaan dan menghubungkan kenangan di seluruh penjuru Asia. Dari suara lembut Aruma, harmoni SB19, hingga tangisan netizen, semuanya menunjukkan bahwa karya ini adalah momen penting di dunia musik regional.